Pernah
lihat matahari terbenam? Nah ini dia contoh foto keindahan matahari
terbenamnya. Coba perhatikan lebih jelas, ada yang aneh atau biasa saja?

Yang tidak biasa adalah foto
terbenamnya matahari ini diambil di Planet Mars, ga kalah eksotisnya kan
dengan di Bumi. Foto ini diambil oleh wahana Opportunity tanggal 26
Februari 2004 di perlihatkan oleh NASA pada saat konferensi pers JPL
(Jet Propulsion Laboratory).
Mungkin sebagian dari kalian
masih ragu karena warna langitnya tidak merah, kenapa? Jawabannya karena
memang langit di planet mars itu berwarna biru. Jadi, foto-foto yang
di keluarkan NASA selama ini adalah kebohongan? Lalu pertanyaannya
apakah NASA mengubah warna langit biru pada foto planet Mars ? Berikut
ini sedikit penjelasannya.
Pada tahun 1976, Amerika Serikat
menghabiskan jutaan dolar untuk mengirim wahana Viking Lander I ke
planet Mars. Tepat pada pukul 2 siang tanggal 21 Juli 1976, Departemen
Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA menerima foto pertama yang berhasil
diambil dari Viking. Foto tersebut menunjukkan planet Mars memiliki
langit berwarna biru yang indah, bukan merah seperti yang kita kenal
selama ini.
Planet Merah, itulah julukan
yang diberikan orang selama puluhan tahun kepada planet Mars. Hal ini
dikarenakan foto-foto yang dirilis NASA menunjukkan warna merah pada
hampir setiap unsur di planet itu. Mars juga digambarkan sebagai planet
yang tidak ramah dengan badai debu berwarna merah. Karakteristik ini
juga telah digambarkan di beberapa film science fiction seperti "total
recall" dan "red planet".
Namun ternyata planet merah tidaklah semerah yang kita bayangkan.
Pada tanggal 10 Januari 2004,
departemen JPL NASA yang bertanggung jawab atas wahana spirit rover
menyelenggarakan konferensi pers di Pasadena, California. Pada
konferensi itu, mereka menunjukkan sebuah foto Mars terbaru yang diambil
oleh wahana spirit, Foto Mars dengan langit berwarna biru.

Foto diatas jelas berbeda dengan foto Mars yang biasa kita lihat, seperti foto yang ada dibawah ini.

Ini mengejutkan! Pada
tahun-tahun sebelumnya, NASA hanya merilis foto Mars dengan langit
berwarna merah. Setelah konfrensi pers JPL itu, NASA memberikan
alasannya :
"Jika pada saat wahana mengambil foto sedang terjadi badai debu di Mars, maka foto akan menjadi merah".
Dengan pernyataan ini, NASA
mengakui bahwa Mars memang memiliki langit berwarna biru seperti bumi.
Namun anehnya, mengapa selama ini NASA hanya merilis foto Mars dengan
langit merah? Mungkinkah ada sesuatu yang ditutup-tutupi? Dan mengapa
baru tahun 2004 NASA mengungkapkan semuanya?
Menurut sebuah buku, NASA memang
sengaja merahasiakan fakta tersebut. Buku yang dimaksud adalah buku
yang berjudul "Dark Mission : The Secret History of NASA" karangan
Richard C Hogland dan Mike Bara. Mereka menceritakan bahwa NASA dengan
sengaja telah mengubah warna langit pada planet Mars.
Pada tahun 1976, ketika foto
pertama Mars datang dari Viking, dunia bisa melihat melalui televisi
bahwa Mars ternyata memiliki langit berwarna biru. Namun, beberapa waktu
kemudian, foto resmi yang beredar adalah Mars dengan langit berwarna
merah.
Menurut NASA, foto Mars yang
menunjukkan langit berwarna biru adalah foto yang mengalami kesalahan
filterisasi warna. Dengan kata lain, kesalahan teknis. Namun tidak
demikian menurut Richard Hogland dan Mike Bara.
Menurut mereka, dua jam setelah
foto pertama dari Viking tiba, seorang teknisi NASA tiba-tiba mendapat
perintah dari Administrator NASA, Dr. James Fletcher, untuk
menghancurkan semua negatif film yang menunjukkan langit biru pada
planet Mars. Gambar-gambar yang lain kemudian diubah menjadi hampir
merah total untuk menunjukkan seakan-akan tidak ada kehidupan di Mars.
Contohnya foto dibawah ini. Foto
disebelah kiri adalah foto yang dirilis oleh NASA mengenai keadaan
planet Mars. Pada foto tersebut terlihat warna bendera Amerika mengalami
distorsi. Para peneliti kemudian memperbaiki warna foto tersebut
dengan menggunakan bendera Amerika sebagai patokan. Dan hasilnya adalah
foto disebelah kanan. Mars memiliki langit biru.
Tindakan administrator NASA yang
memerintahkan penghancuran foto asli Viking I menimbulkan banyak
pertanyaan. Mengapa NASA begitu ngotot menyembunyikan keberadaan langit
biru tersebut dari dunia? Apakah ada sesuatu yang lain ikut terpotret
pada foto yang dihancurkan tersebut?
Sayang sekali, pertanyaan ini
belum terjawab hingga sekarang. Namun konon para astronom di teleskop
Hubble telah lama mengobservasi bahwa Mars memang memiliki langit
berwarna biru.
Walaupun begitu, beberapa
ilmuwan tetap membela NASA. Menurut mereka, NASA tidak mengubah warna
langit. Perbedaan warna terjadi karena proses filterisasi yang tidak
sempurna pada wahana penjelajah Mars.
Ya, mungkin saja mereka benar.
Namun bagi penganut teori konspirasi, tindakan NASA merahasiakan hal
tersebut karena NASA ingin menutupi fakta bahwa ada kehidupan di planet
Mars.
Sayang,
tidak ada yang bisa mengetahui pasti kebenarannya. Namun, setelah
konferensi pers JPL tahun 2004 tersebut, sepertinya NASA mulai membuka
kebenaran tentang langit mars yang berwarna biru kepada publik melalui
foto-foto seperti contoh diatas.

Comments :
0 komentar to “Matahari Terbenam di Planet Mars, Apa Warna Langitnya?”
Post a Comment